Pembangunan Drainase Sumur Bandung Desa Pasirawi Gunakan Material U-Ditch Patut Di Pertanyakan
Karawang,updatenews.id – Perkembangan pembangunan di kabupaten Karawang dinilai sangat pesat, hal tersebut di buktikan dengan banyaknya program-program pemerintah yang dilaksanakan pada perbaikan serta peningkatan sarana dan prasarana infrastruktur jalan dan saluran drainase dilingkungan warga masyarakat kabupaten Karawang. Akan tetapi hal tersebut diduga dinodai oleh kontraktor atau pelaksana pekerjaan tersebut. Minggu (13/8/23).
“Pasalnya masih saja ada kontrakator atau pelaksana yang disinyalir melaksanakan pekerjaan yang terkesan asal jadi dan tidak sesuai spesifikasi tanpa memikirkan kualitas pekerjaannya sehingga terkesan tidak Profesional, hal tersebut dapat di lihat pekerjaan Pembangunan Drainase Sumur bandung RT 12/02 Desa Pasirawi Kecamatan Rawamerta kabupaten Karawang, Pekerjaan yang menurut papan informasi di laksanakan oleh CV Kian Hidup menelan biaya sebesar Rp 189.208.000,00 yang bersumber dari Dana APBD TA 2023, panjang 272,40 M” ( Uk 0,30×0.30 M” ) lama waktu pekerjaan 60 hari kalender.
Saat beberapa awak media melakukan kunjungan di lokasi proyek pembangunan drainase tersebut ditemukan fakta bahwa landasan pemasangan U-Ditch tidaklah sesuai spesifikasi RAB karena, tidak di beri hamparan pasir, serta material U-Ditch yang terpasang terkesan kurang berkualitas karena awak media menemukan material U-Ditch dalam keadaan tidak sempurna atau pecah pada ujung sisinya, sehingga kualitas patut dipertanyakan.
Awak media menanyakan kesalah satu pekerja di lokasi terkait material U-Ditch, siapa pelaksana dan pengawasnya mengatakan,
“Saya tidak tau pa saya di sini cuma kerja untuk lebih jelasnya mungkin bisa di tanya ke kantor”
Terpisah Kamipun mendatangi warga sekitar inisial (S) terkait hasil pekerjaan ini
“Kami sebagai warga merasa kecewa karena selain pekerjaan nya tidak rata alias naik turun terdapat juga beberapa material U-Ditch sepertinya kurang bagus karena belum apa apa udah pada retak, apa lagi ini uang rakyat dan untuk rakyat,”
“Kami juga meminta ke dinas terkait kabupaten Karawang, jika pengerjaan yang dilakukan tidak sesuai dengan perencanaan, harus di lakukan tindakan tegas sehingga hal seperti ini tidak terjadi lagi dan tidak ada yang bermain-main, agar kami penerima manfaat tidak di rugikan oleh oknum pemborong nakal,” Tegasnya.
GW